Tahapan Pembuatan Coklat

Proses pembuatannya melalui 2 tahapan yaitu:

  1. Proses Hulu
  2. Proses Hilir

Menjelaskan proses hilir, ternyata ada proses-proses tertentu yang harus dilalui:

1. Pemanenan Buah
Buah coklat terlebih dahulu musti dipanen and diambil bijinya buat dijadiin coklat.
2. Penjemuran
Pada proses penjemuran ini, masih dilakukan secara manual yaitu dengan menjemurnya di atas para-para,pen jemuran dilakukan sekitar beberapa jam …
3. Fermentasi
kemudian biji coklat yang sudah dijemur tadi difermentasikan menurut standar coklat indonesia yaitu selama lima hari.
fungsi fermentasi ini agar mengurangi kadar keasaman pada coklat ..
4. Pengeringan
setelah di fermentasikan, biji coklat tersebut dikeringkan dan diatur kadar airnya, menurut kadar air yang sangat cocok untuk coklat adalah 7%, karena jika tidak coklat akan mengalami kepahitan atau keasamannah itu baru proses Hulunya .

Pembuat Coklat bertahap dari Biji Kakao
Tahapan Cara Membuat Coklat

Tahapan Pembuatan Coklat

Proses Hilir

Sekarang kita beralih ke Proses Hilirnya
1. Penyanggrean
Proses ini berguna untuk memisahkan biji2 yang dipakai untuk pembuatan coklat dengan yang tidak, biji yang baik adalah biji yang tidak terkena serangan hama, proses ini memakan waktu 1 jam dalam suhu 120 derajat celcius.
2. Pengupasan
Biji-biji yang telah melewati tahap sebelumnya di kupas kulitnya secara otomatis oleh mesin, sehingga biji2 tersebut siap untuk diproses ke tahap selanjutnya.
3. Pengubahan
Formula Coklatpada proses ini, biji-biji tadi diproses menjadi formula coklat awal, yang masih mentah.
4. Pemisahan Formula
pada proses ini, formula coklat yang telah dihasilkan tadi di pisahkan dari lemaknya, sehingga adonan tadi sekarang berbentuk 2 macam, yaitu lemak coklat dan coklat bubuk kasar.
5. Penempaan Coklat
Yang telah dipisahkan tadi ditempa, coklat yang berbentuk lemak tadi ditempa lagi dan diatur kadar lemaknya.. sedangkan coklat bubuk kasar tadi dihaluskan menjadi bubuk coklat halus.
6. Penghalusan Coklat
Di proses ini, coklat tadi dihaluskan kembali sebanyak 10 kali agar rasa coklatnya menjadi lebih terasa dan mantap.
7. Pematangan Formula
Pematangan formula dilakukan dengan mesin selama 72 jam atau selama 3 hari non stop dengan suhu yang lumayan tinggi yaitu 60 sampai 70 derajat celcius, proses ini dibutuhkan untuk menstabilkan rasa coklat.
8. Blending
Proses ini adalah proses penyatuan, yaitu mencampurkan formula tadi dengan lemak coklat yang telah ditempa sebelumnya, proses ini memakan waktu selama 30 menit.
Masih ada proses lainnya yg harus dilalui, yaitu proses finishing.

Tahapan Pembuatan Coklat

1.Pengayakan
Proses ini dibutuhkan agar bubuk yang kasar tidak mengikuti bubuk yang halus karena dapat mengubah struktur rasa
2. Pencetakan
Pada proses pencetakan masi dilakukan secara manual, yaitu dengan tangan manusia, proses ini harus dilakukan dalam suhu 26 derajat celcius, yang harus diingat sebelum di cetak adonan tersebut harus di aduk terlebih dahulu untuk melunakkan coklat
3. Pendinginan
ini dia tahap akhirnya, coklat yang telah di cetak didinginkan di lemari pendingin selama 45 menit, setelah itu coklat siap di kemas ..!! coklat ini terbuat dari lemak coklat asli yang baik untuk kesehatan

Coklat

*Tips membuat

  • Ada banyak hal yang dapat Anda lakukan dengan coklat Anda ketika Anda sudah selesai. Anda bisa menjualnya, berikan sebagai hadiah, atau bahkan menikmati dengan teman dan keluarga. Coklat buatan sendiri membuat hadiah besar – percobaan dengan itu untuk membuat berbagai cokelat berbasis hadiah. Berikan untuk liburan atau ulang tahun dan berharap untuk dinikmati. Cara apapun yang Anda pilih, proses akan bermanfaat dan menyenangkan.
  • Membuat coklat adalah proses belajar. Jangan berharap pertama batch Anda harus benar-benar sempurna. Jika Anda membuat beberapa cokelat kali, Anda akan menemukan apa yang bekerja untuk Anda dan apa yang tidak. Anda bahkan mungkin mempertimbangkan untuk menambahkan bahan-bahan Anda sendiri, atau menggunakan metode Anda sendiri memanggang atau temper yang bekerja dengan baik untuk Anda. Melakukan penelitian tentang teknik yang berbeda dan melihat apa yang Anda dapat menemukan, dan bereksperimen dengan Anda sendiri.
  • Jangan melewatkan pemanggangan. Kacang harus dipanggang dalam rangka untuk mensterilkan mereka dan mengurangi risiko infeksi, serta memicu reaksi kimia yang membuat rasa coklat seperti coklat.
  • Hal ini dimungkinkan untuk menggunakan prosesor penggiling atau makanan untuk memperbaiki cokelat, tapi ini sangat tidak dianjurkan karena tidak bekerja hampir serta refiner yang sebenarnya.
  • Sangat mungkin bahwa berantakan akan dibuat ketika Anda menggiling kakao.
  • Sebuah contoh dari coacher / refiner
  • Ada berbagai alat pembuatan coklat, itu hanya dapat mengambil beberapa pencarian. Alat Pengukur Kadar air Kakao atau Coklat anda dapat membeli produk digital meter di CV. Java Multi Mandiri ( http://www.tester-kadar-air.com )
  • Ada cara untuk membuat coklat dengan tangan, tapi menghasilkan lebih kasar cokelat daripada yang ditemukan di sini.
  • Ada juga panduan lebih banyak tentang membuat coklat di internet dan juga mencoba meminta beberapa teman yang tahu bagaimana membuat cokelat.
  • Jika Anda menggunakan coklat berwarna putih dan ingin menambahkan pewarna untuk itu, tidak pernah menggunakan warna makanan biasa atau warna makanan pasta karena ini juga mengandung air dan coklat Anda akan memiliki warna buatan atau rasa. Anda hanya harus menggunakan varietas bubuk atau gel.
  • Jika Anda cokelat leleh terlalu tebal untuk melukis, menambahkan beberapa parafinflakes sampai Anda mendapatkan campuran yang tepat. Jika Anda tidak memiliki ini, Anda juga dapat menggunakan minyak sayur atau mentega kakao.
  • Beberapa orang cat coklat setelah telah diambil keluar dari freezer. Untuk melakukan ini, Anda harus memegang cetakan di atas kepala Anda sehingga Anda dapat melihatnya dari sisi kanan. Jika ada gelembung udara, sentuh area di mana mereka menggunakan jari-jari Anda sampai muncul.
*Semoga Artikel ini bermanfaat untuk anda.
Artikulli paraprakResep Membuat Kue Coklat
Artikulli tjetërBudidaya Kacang Tanah dan Manfaatnya