Kegunaan Anemometer

Arti Dan  Fungsi Anemometer

Anemometer adalah alat pengukur kecepatan angin yang banyak dipakai dalam bidang Meteorologi dan Geofisika atau stasiun prakiraan cuaca. Nama alat ini berasal dari kata Yunani anemos yang berarti angin. Perancang pertama dari alat ini adalah Leon Battista Alberti pada tahun 1450. Selain mengukur kecepatan angin, alat ini juga dapat mengukur besarnya tekanan angin itu. ( kutipan Wikipedia )

Apa itu anemometer? Anemometer merupakan alat yang berguna untuk mengukur arah serta kecepatan angin. Satuan meteorologi yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin adalah Knots (Skala Beaufort), sementara untuk arah angin digunakan 0o – 360o. Instrumen alat ini di dalam penggunaannya harus lah ditempatkan pada posisi terbuka agar mampu berinteraksi dengan angin yang akan diukur tersebut.

Bagaimana cara kerja dari anemometer tersebut? Pada saat tertiup oleh angin maka baling-baling atau mangkok yang terdapat pada anemometer tersebut akan bergerak sesuai dengan arah angin. Makin besar kecepatan angin meniup mangkok-mangkok tersebut, makan akan makin cepat pula kecepatan berputar dari piringan mangkok-mangkok tersebut. Dari jumlah putaran dalam per detik maka akan dapat diketahui jumlah dari kecepatan anginnya. Di dalam peralatan anemometer, terdapat bagian alat pencacah yang akan berfungsi menghitung jumlah kecepatan angin.

Anemometer

Hasil yang diperoleh oleh alat pencacah akan dicatat, selanjutnya akan dicocokkan dengan Skala Beaufort c.Anemometer terdiri atas beberapa jenis, diantaranya adalah anemometer dengan tiga atau empat mangkuk dan anemometer termal. Untuk anemometer tiga atau empat mangkuk tersebut, jumlah sensornya terdiri dari tiga atau pun empat mangkok yang dipasang pada posisi jari-jari yang berpusat pada sebuah sumbu vertikal atau pun semua mangkok yang ada terpasang pada poros vertikal. Sementara untuk anemometer termal, sensor digunakan untuk mengukur jumlah kecepatan dari fluida (angin) sesaat. Adapun Cara kerja dari sensor tersebut berdasarkan atas jumlah panas yang hilang dengan cara konvektif dari sensor ke arah lingkungan sekeliling dari sensor.

Alat ini tetap memerlukan proses kalibrasi, bahkan kalibrasi dilakukan secara periodik untuk menjaga nilai akurasi atau ketepatan nilai pada proses pengukuran. Anemometer dibutuhkan untuk bidang meteorologi, pengamatan terhadap iklim-iklim, cuaca dan sebagainya. Peralatan yang satu ini dari sistem pembacaannya termasuk ke dalam peralatan non recording, yakni alat yang digunakan karena pembacaannya hanya dibutuhkan pada saat-saat tertentu untuk mengetahui berbagai kondisi dan perubahan cuaca.

Artikulli paraprakFungsi Moisture Meter
Artikulli tjetërPengertian Lux Meter

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini